SEMARANG – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah meraih penghargaan dalam gelaran Puncak Peringatan Hari HAM Ke - 74 Tahun 2022, Senin (12/12/2022) di Jakarta. Penghargaan diterima antara lain atas upaya Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah dalam mendorong dan mewujudkan Kabupaten/Kota Peduli HAM.
Puncak Peringatan Hari HAM yang ke-74 tahun 2022 sendiri mengambil tema “Pemajuan Hak Asasi Manusia untuk Setiap Orang Menuju Indonesia Maju (Advancing Human Rights for Everyone)”,
dihadiri secara langsung Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin dan Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly didampingi Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Edward O.S Hiraej, Menteri ATR/BPN, Wakil Jaksa Agung, Gubernur, Walikota, dan Bupati, serta para undangan.
Sementara dari Kanwil Kemenkumham Jateng Kepala Kantor Wilayah Dr. A.Yuspahruddin mengikuti kegiatan secara virtual, sedangkan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Bambang Setyabudi hadir secara langsung beserta jajaran Bidang HAM.
Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H. Laoly dalam laporannya mengatakan bahwa 74 tahun yang lalu masyarakat dunia mencatatkan peristiwa penting dan bersejarah dengan disahkannya Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Baca juga:
Mancing Mania di Pulau Nusakambangan
|
“Norma tertulis pertama yang disepakati oleh dunia menetapkan hak-hak dasar yang melekat pada diri setiap manusia tanpa melihat status sosialnya, asal usul kebangsaan, warna kulit, kondisi fisik, gender, agama dan lain sebagainya yang harus dihormati, dilindungi, dipenuhi, dan ditegakkan oleh setiap negara.” Ujar Yasonna.
“Nilai-nilai HAM sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, yang menegaskan bahwa penghormatan, perlindungan, pemenuhan, penegakan, dan pemajuan HAM atau yang disingkat P5HAM adalah tanggung jawab negara terutama pemerintah.” Sambungnya.
Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin menyampaikan sambutannya bahwa Peringatan HAM sedunia ini adalah momen reflektif bagi seluruh negara dan bangsa dalam menghormati dan memajukan hak asasi manusia secara universal.